Pages

Rabu, 15 Mei 2013

Versi teks One Piece chapter 709

◄◆► ONE PIECE
CHAPTER 709 - PUKULAN SANG RAJA
◄◆►



Tak puas hanya membuat lengannya patah, Bhartolomeo membalikkan badan dan kemudian menendang jatuh tubuh manusia ikan itu.

"Hack berhasil dijatuhkan!!!" teriak pembawa acara.
"Kyaaaahh!!!" teriak para penonton, terutama kaum wanita.
"Apa itu tadi?" Luffy bertanya-tanya saat melihatnya. "Hyakuden Hack, guru besar karate manusia ikan berhasil dikalahkan!!!" teriak komentator lagi.

"Sialan kau!! Padahal aku mendukungnya!!!" komentator benar-benar kesal.
"Gats-san, komentator tak boleh memihak..." ucap salah seorang asistennya. "Benar-benar sulit untuk memprediksi siapa yang kan menjadi pemenangnya!! Saat ini, tersisa 24 kontestan di dalam arena blok B!!!"

"Huh, makin dekat saja dengan pertarungan
akhir." ucap Bhartolomeo.
"Ada juga yang bermuka tebal di sini ternyata..." ucap Bellamy.
"Gamahahaha!!" Dagama tertawa.

"Orang-orang terluka, inilah saatnya!! Hei, Blue Gilly!!" Dagama memanggil Blue Gilly, petarung dari suku kaki panjang yang kini sedang menendang si gladiator misterius.

"Para petarung yang tangguh berhasil dijatuhkan satu per satu!! Bahkan Rikkie si gladiator misterius tak mampu bertahan!! Blue Gilly benar-benar kuat!!!" ucap komentator.

"Mau memotong apa kau dengan pedang yang tak tajam sama sekali itu, pak tua?" ucap Blue Gilly. "Haah...haah..." Rikkie tak mampu bangun lagi.

"Aku tak bisa menang...
melawan... usia..."
ucapnya. "Aku benci sorak-sorai ini... Aku benci kau... Doflamingo!!" ucapnya dalam hati.

Di sisi Dagama dan sang Raja, beberapa pasukan masih tampak berjaga di sekitar mereka.
"Berkat strategi Dagama, para petarung sudah banyak berkurang." ucap salah seorang pasukan.
"Segera setelah tanda diberikan, kita akan bubar dari formasi ini.
Mulai sekarang, kita akan memutuskan siapa di antara kita yang akan menjadi pemenangnya."

Orang-orang itu berharap Dagama menepati janjinya. Yaitu setelah banyak yang tersisih, mereka akan bertarung untuk menentukan siapa yang menang. Namun sebelum itu terjadi, setelah banyak petarung hebat dikalahkan, Dagama dan Blue Gilly menyerang pasukannya sendiri dari belakang.
Tampaknya, Blue Gilly juga merupakan bagian dari komplotan Dagama.

"Gyaaaahhh!!!" para pasukan dengan mudah berhasil dirobohkan.
"Sialan kau, Dagama!!!
"teriak salah seorang
dari mereka.
"Terimakasih kalian semua, anjing-anjing bodoh!!" ucap Dagama.

"Aku akan memberi kalian hadiah nanti.
Itupun kalau kalian mau..." lanjutnya.
"Hyaaahh!!!" Blue Gilly lanjut menyerang pasukan-pasukan lainnya yang masih tersisa. "Haha, petarung yang tak mampu menggunakan otak mereka hanya akan menjadi sampah!!

Lakukan sesukamu, Blue Gilly!!" ucap Dagama.
"Jadi ini semua sudah kau rencanakan ya, Dagama!!?" ucap orang-orang.

"Dan... kau juga..." pikir licik Dagama. Diam-diam, lelaki licik itu juga
mengincar untuk menjatuhkan Blue Gilly.
"Karena kau menunjukkan punggungmu, maka apa boleh buat, Blue Gilly..."
Battss!!! Dagama hendak menusuk dengan pedangnya.

Namun, Blue Gilly mengetahui niat jahatnya dan kemudian menendang tubuh Dagama dengan tedangan balik.
"Hyaaooo!!!"
"Ukkhh!! Kau mengkhianatiku... Blue Gilly!!" teriak Dagama sebelum akhirnya ia jatuh dan tercebur ke kolam ikan oetarung.

"Wow, dengan ini rencana Dagama juga berakhir!!!" ucap komentator.
"Mana mungkin aku mempercayai lelaki mencurigakan seperti dia." ucap Blue Gilly.

"Lihat si kaki panjang itu!! Blue Gilly!!" orang-orang bersorak mendukung Blue Gilly.

Sementara itu...
"Kyaaahh!!" para penonton berteriak. Di sisi Bellamy, tampak ia telah jatuh bersimbah darah di hadapan Bhartolomeo.
"Bellamu berada di ambang kritisnya!!
Musuhnya adalah lelaki itu!!" ucap komentator.

"Si-siapa orang ini sebenarnya...
Dia pasti pemakan buah setan..." ucap Bellamy.
"Hehahahah!!"
Bhartolomeo hanya memasang senyum lebar.

"Sama seperti Hack, Bellamy juga terluka saat menyerangnya!!"
"Si Bhartolomeo itu bikin aku kesal saja!!" ucap para penonton.

"Hei Bellamy!!
Berjuanglah!!" teriak Luffy dari tempatnya.

Di sisi Blue Gilly, kini ia
hendak menghadapi sang raja. "Hei, Elisabello, apa yang akan kau lakukan sekarang, hah? Apanya yang bisa diandalkan dari raja telanjang sepertimu? Orang-orang ingin sekali memenggal kepalamu, kau tahu..."

"Huhuhu, Dagama sudah melakukan tugasnya dengan baik.
Sekarang, aku hanya perlu menembak." ucap Elisabelo.

"Sebenarnya, yang dilindungi oleh formasi tadi itu adalah kalian.
Tak ada yang lebih berbahaya dari pedang yang telanjang, bukan begitu, anak muda?"

"Hei... raja kerajaan Prodence itu kan..."
para penonton mulai membicarakannya.
"Menurut isu yang kudengar, dia itu mampu menghancurkan benteng pertahanan musuh hanya dengan satu pukulan, benar begitu?"
"Eh? Mustahil!!
Mungkin dia menggunakan senjata atau semacamnya!!"

"Tapi kalau itu benar...
pukulannya mungkin cukup untuk..."
"Menerbangkan semua penonton di tempat
ini!!!"
"Eeeh, tapi itu mustahil, kan!!??"
"Aura menakutkan ini...
Sang raja bersiap di posisinya!!" ucap komentator.

Sang raja bersiap, lelaki bertubuh besar tanpa baju itu hendak melancarkan pukulan.

"Semuanya!! Ayo pergi dari sini!!!" teriak para
penonton sambil berlarian.
"Apakah ini berarti kalau kejadian itu sungguhan!!?" ucap komentator.

"Elisabello, aku akan mengurusnya!!!" salah seorang gladiator yang masih tersisa hendak menyerangnya.
"Menyingkir, biar aku yang memutus lehernya!!!" Blue Gilly juga hendak menyerang.

"Eeh!? Apa yang!!??"
Bhartolomeo kaget, Bellamy menggunakan tangan pegasnya untuk mencengkram tubuhnya, tak membiarkan lelaki itu kabur.
"Apa yang kau, lepaskan aku!!" bentak Bhartolomeo. Namun, cengkraman Bellamy terlalu kuat.

"Haha, tak akan kulepaskan, jangan meremehkan kekuatan pegas!!" ucap Bellamy.
"!!!!" Bellamy merasakan kekuatan yang dahsyat dari belakangnya. "Apa yang..."

"Puuuuunnch!!!!!!"
Elisabello melesatkan pukulan andalannya.
benar-benar dahsyat, hebat, luar biasa. Para
petarung mental berserakan dibuat olehnya, semua beterbangan ke udara hanya karena satu pukulan.

Para penonton silau, pukulan sang raja memancarkan cahaya yang tampaknya begitu kuat.

Dan saat semuanya selesai, tampak Bellamy dan yang lainnya sudah tersungkur di luar arena.

"Ke-kekuatan dahsyat macam apa itu!!? Mustahil petarung bisa bertahan dari itu!!" teriak komentator.

"Bellamy, Blue Gilly, semua kandidat juara berhasil dijatuhkan!!"
"Uhuk, uhk... pukulan macam apa tadi itu...

Aku belum pernah melihat yang seperti itu sebelumnya." ucap Luffy dari tempatnya.
"Dari 138 peserta Battle Royal di blok B..." komentator hendak mengumumkan juaranya.

"Pemenangnya adalah sang raja dari kerajaan Pro..."
"Hei, lihat itu!!!" salah seorang penonton menunjuk ke sisi arena.

"Ah, masih ada lagi yang tersisa!! Alasan kenapa para penonton tak terkena serangan adalah, karena dia menahan pukulan tadi!!!"
"Hehahahah!!!
Barrierrr!!!!" ternyata orang itu adalah Bhartolomeo. Dia mash berdiri di atas arena. Kalau saja dia tadi tak menahannya, pasti efek pukulan sang raja jadi semakin buruk lagi.

"Kau bisa menciptakan pelindung kalau kau menyilangkan jarimu seperti ini. Bahkan, anak kecipun tahu itu." ucap Bhartolomeo sambil menyilangkan jarinya.

"Aku adalah manusia barrier, yang memakan buah bari-bari..." jelas Bhartolomeo, dan kemudian...
"Barrier Crash!!!" ternyata tak hanya bisa digunakan sebagai pelindung, Bhartolomeo juga mampu menyerang dengan kekuatannya itu.
Dengan satu pukulan tersebut, sang raja berhasil dijatuhkan secara telak.

"Gyaaahh!!!" para penonton kembali dibuat kaget oleh aksi Bhartolomeo.
"Sa-sang raja, Elisabello II juga berhasil dijatuhkan!!" teriak komentator.
"Jadi, pemenang dari blok B ini adalah... sial, aku benci mengakui ini... pemenangnya adalah
Bhartolomeo!!!"
Dengan tawa penuh kemenangan, lelaki yang penuh aksi mengejutkan itu berdiri di atas arena.

"Hehahaha!! Pergilah ke neraka, kalian semua!!!!" teriaknya.
"Wuuuu!!"
para penonton menyorakinya.
"Tidakk!! Kenapa harus dia!!?"
orang-orang benar-benar tak setuju kalau yang menang adalah si lelaki kejam itu.

"Buah mera-mera...
harus dimakan oleh orang itu..." ucap Bhartolomeo. Dia adalah pengguna buah setan, jadi tentu saja dia datang kemari mengincar buah Mera-Mera bukan untuk dirinya sendiri.

"Lelaki aneh itu menang..." ucap Luffy.

Di sisi lain kolesium tersebut, di pojokkan, Franky sedang melakukan suatu pembicaraan dengan si boneka tentara. "Jadi kau juga..."

"Stt!! Jangan keras-keras!!" ucap si boneka.
"Jadi..." Franky memelankan suaranya.
"Kau juga berencana untuk menghancurkan pabrik?"

"Benar sekali!! Secara diam-diam, aku dan rekan-rekanku sudah mempersiapkan semuanya." ucap si boneka.
"Katakan aku lokasinya ada di mana, aku akan langsung menghancurkannya!!" ucap Franky.

"Tidak bisa!! Pertama-tama, kita harus menyelamatkan pekerja yang ada disana!!" ucap si boneka.
"Taktik kami sangatlah penting. Itu juga akan membawa kehancuran bagi negara ini. Kalau kau punya keberanian untuk berdiri melawan Doflamingo, aku akan memberitahumu semua mengenai negara ini, Dressrosa!!"

To be Continued => 710

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

hehe tinggal kan komen ea, rajin2 mengomen biar para admin seneng
dan bersemangat untuk memberi info2 anime dan cheats game